Back

Dorong Upaya Perbaikan Mutu pendidikan, MKKS Kabupaten Timor Tengah Selatan Teken MoU dengan ITN Malang

Wakil Rektor 3 ITN Malang, Dr. Hardiyanto, ST., MT., (kanan) bersama Koordinator Pengawas SMK dan SLB Kabupaten Timor Tengah Selatan, Dinas P dan K Provinsi Nusa tenggara Timur, Drs. Jermias Paulus Pelle, M.Pd., memperlihat draft MoU. (Foto: Yanuar/Humas ITN Malang)


Malang, ITN.AC.ID – Giat komitmen Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) dalam upaya untuk memberikan dukungan secara akademis maupun non akademis dengan berbagai elemen masyarakat kembali dibuktikan dengan penandatangan kerja sama. Kali ini ITN Malang teken MoU dengan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), di Amphi Mesin Lt 2, Kampus 2 ITN Malang, Rabu malam (27/9/2023).

Penandatangan MOU diwakili oleh Wakil Rektor 3 ITN Malang, Dr. Hardianto, ST., MT., dan dihadiri oleh 21 kepala sekolah yang tergabung dalam MKKS. Turut hadir pula Dekan FTI, Wakil Dekan 2 dan Wakil Dekan 3 FTI ITN Malang, serta tim LPPM.

Baca juga : Kenal Lebih Dekat ITN Malang, Tim PMB Undang MGBK SMK/SMA se-Kota dan Kabupaten Kediri

Koordinator Pengawas SMK dan SLB Kabupaten Timor Tengah Selatan Dinas P dan K Provinsi Nusa tenggara Timur, Drs. Jermias Paulus Pelle, M.Pd, menyampaikan, kunjungan ini merupakan implementasi dari Program Studi Tiru yang diinisiasi untuk mendorong upaya perbaikan penyelenggaraan mutu pendidikan yang lebih baik. Dengan menggandeng sekolah dan perguruan tinggi berbasis vokasi, maka tujuan untuk mendapatkan masukan dan ilmu baru bisa tercapai.

“Tujuan kami dalam rangka menjajaki untuk kami bisa ada dalam wahana kemitraan. Kami punya Program Studi Tiru. Melalui program ini kami berharap bisa mendapatkan informasi-informasi konstruktif dari berbagai lembaga yang berhubungan dengan vokasi dan memiliki jurusan-jurusan yang sama di Jawa Timur khususnya di Malang,“ ungkap Jermias.

ITN Malang menerima rombongan dari Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), di Amphi Mesin Lt 2, Kampus 2 ITN Malang, Rabu, (27/9/2023). (Foto: Yanuar/Humas ITN Malang)

Ia juga menambahkan, mutu sekolah yang masih rendah perlu dukungan yang kuat untuk membangun komitmen memperbaiki kualitas sumber daya manusia, sehingga bisa mencetak lulusan dengan kompetensi yang memadai. Sesuai dengan tagline ITN Malang, Your Path To Success Starts Her, harapannya ITN Malang bisa memberikan jalan menuju kesuksesan bagi anak-anak dan kerja sama ini bisa berjalan berkesinambungan. Mereka (anak-anak dan guru-guru) bisa memiliki kesempatan untuk hadir di dunia industri yang tepat.

Seperti dijelaskan oleh WR 3, intention untuk membangun kemitraan yang baik sudah termaktub dalam visi misi ITN Malang untuk membangun kerja sama bidang penelitian dan pengabdian masyarakat. Dengan melakukan penelitian dan pendampingan SMA dan SMK di seluruh Indonesia dalam kerangka perbaikan mutu pendidikan. ITN Malang siap memberikan pelatihan, pendampingan penulisan karya ilmiah, lomba, design, maupun riset yang berhubungan dengan teknologi yang ingin dikembangkan oleh masing-masing SMA dan SMK.

Baca juga : Empat Siswa SMK Negeri 2 Soe Belajar EBT di ITN Malang

“Kami berkomitmen untuk menggunakan dana hibah penelitian internal untuk bisa membantu SMA, SMK, MA dan yang sederajat. Melalui kerja sama ini semua pihak bisa diuntungkan. Setidaknya kami diberikan kesempatan untuk berkiprah di SMA atau SMK Ibu Bapak, dan sebaliknya Bapak Ibu juga bisa mengenalkan ITN Malang pada peserta didiknya,” terang Hardiyanto.

Harapannya dengan ditandatanganinya MoU antara ITN Malang dengan pihak MKKS, maka ada payung hukum yang mengikat semua pihak untuk kemudian menjalin kerja sama lebih banyak hal. (Rini Anjarwati/Humas ITN Malang)

Copyright - PERKUMPULAN PENGELOLA PENDIDIKAN UMUM DAN TEKNOLOGI NASIONAL - ITN MALANG - Powered by - PUSTIK 2023