Back

Siswa SMP Insan Terpadu Probolinggo Pelajari Energi Baru Terbarukan di ITN Malang

Siswa SMP Insan Terpadu Probolinggo mengunjungi ITN Malang untuk belajar energi baru terbarukan.


Malang, ITN.AC.ID – Sebanyak 92 siswa kelas 7 dan 8 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Insan Terpadu Probolinggo didampingi oleh 9 guru melakukan kunjungan edukatif ke Kampus 2, Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang), Kamis, (24/04/2025).

Kedatangan rombongan ini bertujuan untuk belajar lebih dalam mengenai energi baru terbarukan (EBT) serta melihat secara langsung implementasinya di lingkungan kampus.

Rombongan siswa dan guru disambut hangat oleh Wakil Dekan 3, Fakultas Teknologi Industri (FTI), Drs. Sumanto M.Si., di Ruang Amphi Mesin Lantai 2. Kunjungan tersebut merupakan bagian dari program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang tengah dijalani oleh para siswa SMP Insan Terpadu Probolinggo.

P5 merupakan bagian dari Kurikulum Merdeka yang bertujuan untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila melalui kegiatan proyek yang kontekstual dan kolaboratif. Bertujuan untuk memperkuat kompetensi dan karakter siswa.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMP Insan Terpadu Probolinggo, Dewi Catur menyampaikan rasa terima kasihnya kepada ITN Malang yang telah bersedia menjadi tempat belajar bagi para siswanya. “Kami sangat berterima kasih kepada ITN Malang yang berkenan menerima kunjungan kami untuk belajar tentang rekayasa dan teknologi,” ujarnya.

Baca juga:SD Islam Surya Buana Malang Belajar Lebih Mengasyikkan di ITN Malang

Lebih lanjut Dewi menjelaskan, kegiatan kunjungan merupakan agenda rutin tahunan sekolah. Dimana tahun ini mengusung tema “Rekayasa dan Teknologi”. Harapannya, dengan adanya teknologi yang telah dimiliki oleh ITN Malang, para siswa dapat memperoleh pengetahuan dan wawasan lebih mendalam terkait bidang tersebut.

Mahasiswa ITN Malang memberi penjelasan seputar PLTS kepada siswa SMP Insan Terpadu Probolinggo. 

Selama kunjungan, para siswa mendapatkan pembekalan materi mengenai berbagai jenis energi baru terbarukan. Materi yang disampaikan seputar pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), pembangkit listrik tenaga bayu (angin), dan pembangkit listrik tenaga air.

Selain mendapatkan materi di dalam ruangan, para siswa juga berkesempatan mengunjungi laboratorium yang relevan seperti Laboratorium Energi Baru Terbarukan (EBT), Teknik Elektro S-1 ITN Malang. Serta melihat secara langsung fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 500 KWp/0,5 MWp yang dimiliki oleh ITN Malang.

Dalam kunjungan ini, para siswa diminta untuk mengisi lembar kerja peserta didik (LKPD) bertema “Rekayasa dan Teknologi”. Tugas dalam LKPD meliputi mencatat materi yang disampaikan oleh kakak mahasiswa, membuat daftar pertanyaan untuk ditanyakan lebih lanjut, berdiskusi kelompok mengenai potensi energi baru terbarukan dalam rekayasa teknologi, memberikan pendapat tentang pengembangan PLTS di ITN Malang, serta menyampaikan tanggapan paling menarik dan menginspirasi dari kunjungan tersebut.

Kunjungan ini mendapat apresiasi dari Ketua OSIS SMP Insan Terpadu Probolinggo, Muhammad Dariel Faza Mubarok, dan Wakil Ketua OSIS, Aqiananta Aqika Alqiansyah. Bersama empat anggota OSIS lainnya mereka mengulas beberapa materi yang telah disampaikan.

Baca juga:ITN Malang Terima Kunjungan Industri SMK NU Gresik

Dariel Faza Mubarok mengungkapkan kesan positifnya terhadap kunjungan ini. “Sangat menarik. Kami pernah melihat PLTS tapi kecil (skala rumah tangga), di ITN ini sangat besar dan luas PLTS nya. Ini menambah pengetahuan kami,” ujarnya antusias.

Melalui kunjungan ini, siswa diharapkan memperoleh pemahaman mengenai energi baru terbarukan dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari, sekaligus mendapatkan pengetahuan kehidupan kampus sejak dini. (Mita Erminasari/Humas ITN Malang)

Copyright - PERKUMPULAN PENGELOLA PENDIDIKAN UMUM DAN TEKNOLOGI NASIONAL - ITN MALANG - Powered by - PUSTIK 2023